Selasa, 24 April 2012

Jaga Hati

"Mulutmu Harimaumu" ....
pada tau kan sama peribahasa satu itu
yeah ... kita selalu beraktifitas dengan diselingi sebuah pembicaraan yang kita utarakan dengan mulut. ntah itu bersumber dari hati, otak atau kah akal.
semua bisa kalian pikir lah masing masing. Tanpa kita sadari apa yang kita selalu ucapkan kepada orang lain apakah anda pernah berfikir dahulu sebelum mengucapkannya, apakah hanya sesuka hati anda untuk mendapatkan kepuasan hati agar diri merasa benar dan gagah !?!?!?!
berbagai pengalaman yang ku petik dalam kehidupanku, tersadar aku pernah berucap salah ntah apa yang ku lakukan itu membuat seseorang orang sedih, tersinggung, marah ataukah terluka.
dan aku yakin semua pernah terjadi karena ulahku. Aku memang sosok wanita dengan cara bicara cepat dan lugas, beberapa teman ku saja pernah tersinggung karena bicara ku yang terkadang berlebihan ,padahal aku cuma main main doang, yaaa tapi itulah manusia terkadang khilaf .hehe hehe ( maaf yaa yang pernah tersinggung sama lelucon atau kekonyolan gue :* )
nah tapi gimana nih kalo keceplosan saat marah ?? Nah.. itu dia blogers yang selalu bikin orang jadi tambah panas karena ga bisa nerima dengan kata kata orang yang lagi marah.
Sebenernya segala sesuatu itu ada batasannya, dalam perkataan pun begitu, saat anda berkata saat marah "ingatlah" perkataan adalah sebuah doa, saat anda mengucapkan kata kata kasar, bahwa itulah yang akan terjadi pada diri anda sendiri. Apalagi sampai menghina, apa yang anda hina dengan perkataan kasar atau tidak sopan kepada orang lain , sebenarnya yang anda ucapkan itu adalah gambaran diri anda sendiri. Sebuah urusan atau permasalahan tidak akan pernah berujung mulus atau membaik bila diselesaikan dengan ucapan kasar yang tak beretika dan berakhlak. Untuk apa mendahulukan ego anda hanya untuk mengperkukuh bahwa anda benar dan tak ingin disalahkan, padahal pada dasarnya tidak ada orang yang 100% benar dalam sebuah masalah. Jadi untuk apa sih menyombongkan diri saat ada masalah, ga etis banget, mala bikin lawan bicara anda semakin kesal karena anda merasa benar sendiri dan tak ingin berintrospeksi bahwa urusan itu bukan untuk mencari yang benar ataupun salah, tapi masalah itu untuk diselesaikan dengan berbicara dari hati ke hati, membahas pokok permasalahan tersebut dimana letak kedua belah pihak melakukan suatu kekeliruan yang menghasilkan masalah itu terjadi dan akhirnya setelah saling tau kesalahan masing masing barulah mencari solusi untuk mengatasinya agar lebih baik lagi dan kembali berbaikan. Serta dibutuhkan introspeksi diri untuk kedua insan tidak melakukan kesalahan yang dapat berakibat fatal.
yaaa.. asap itu ada kan karena ada apinya, jadi sebuah masalah tu pasti ada sebab dan lalu akibatnya, kalo ga karena perkataan, tingkah laku atau sifat seseorang yang berlebihan. :)
"Manusia setiap kali  membicarakan hal baik seseorang pasti akan ada sela membicarakan keburukan seseorang pula" 
sering sekali aku ketemu sama orang orang seperti ini, yaaa yang pasti dalam ruang lingkup aktifitas lah.
biasanya orang yang sering membicarakan keburukan orang lain itu dari belakang, orang itu akan mengumbarkan keburukkan orang lain didepan rekan rekannya sebagaimana ia pernah megumbarkan kebaikkannnya. orang yang melakukan itu terkadang karena Penyakit Hati. walaupun orang yang dibicarakan tidak sadar karena dibicarakan dari belakang tapi ingtalah, Allah tau apa yang kalian kerjakan dan Allah Maha Tau lagi Maha Pendengar. Astagfirullah .... Sesungguhnya orang yang berbuat jahat pasti akan mendapatkan yang jahat pula... Nau'zubillah ...
Aku sekarang ngerti dari apa yang aku pernah alami, bahwa ga ada manusia itu yang baik dan jahat 100%.
semua itu udah ditetapkan masing masing baik buruknya sifat manusia, tinggal orangnya ajah, malu apa ga punya sifat buruk dan syukur apa ga sama diri sendiri.
Sekali lagi... Luka luka yang paling perih itu adalah luka suatu perkataan dan luka luka yang sederhana itu luka terkena benda karena masih bisa diobati dengan obat.
jadi hati hati yaaa, Talk Less Do More ;))

Minggu, 08 April 2012

siapakah aku ?

aku benci akan keributan, aku benci dimarahi, aku benci saat aku berbuat salah, aku benci akan kebohongan, aku benci akan semua yang dapat mengakibatkan diriku menjadi buruk !!
AKU !! SIAPAKAH AKU ??
mungkin itu yang selalu aku tanya dalam diriku saat gundah melanda.
ake seseorang berhati kecil, aku cengeng namun aku cepat bangkit. aku mudah tertawa tapi aku juga mudah menangis.
aku manusia seperti biasa, bukan malaikat, peri sekalipun bidadari. aku hanya wanita seorang gadis remaja dalam proses pembentukkan jati diri dalam meraih angan dan impian ku di dunia serta menjalankan amanatku untuk akhiratku kelak.
aku benci sesuatu yan tak pasti, aku benci hal yang tak ku senangi , aku benci akan kesendirian, aku benci akan kejahatan, aku benci dengan orang orang munafik dan aku benci dikatakan sombong.
aku suka seseorang yang memperhatikanku, aku suka orang yang ramah padaku, aku suka orang baik dan sopan serta santun dalam etika dan berakhlak. aku suka orang yang berpendidikan serta supel. aku suka orang yang mengajarkanku akan kebenaran. aku suka orang yang mengajak ku bahagia. aku suka orang yang membuat tertawa, senyum dan damai dengannya, aku suka belajar dari hal buruk dan berubah menjadi lebih baik, karna ku tau . aku kan selalu berbuat kesalahan dalam tiap tingkahku karna aku manusia yang tak luput dari khilaf dan dosa.
aku sadar akan diriku. aku tau semua yang punya adalah anugerah dan titipan dari Yang Maha Kuasa.
aku tak ingin menyombongkan apa yang aku senangi dan apa yang lebih, karna itu hanya kan membuat ku sakit dan jatuh lalu sulit untuk bangkit.
aku.. seorang gadis biasa yang selalu ingin membuat orang orang disekitarku damai akan kehadiranku, meski aku selalu membuat mereka repot akan aku dan susah karna keinginanku. tapi percayalah! aku sungguh tak ingin merepotkan kalian, tapi aku jujur aku membutuhkan kasih sayang serta perdulian kalian padaku.
aku untuk apa menyombongkan diri kalo aku harus berkata "aku bisa hidup sendiri", itu hal nihil yang aku dapat ! aku tak ingin munfaik! aku jujur aku butuh kekeluargaan teman sahabat kasih sayang dan keperdulian yang mendasarkan dari hati.
aku ?? pernah merasakan manis asin pahitnya hidup. semua yang pahit sudah ku alami, yang asam dan asin hampir ku alami saat dikala hal yang tak kusenangi melanda. dan yang manis adala kala saat ku tersenyum ikhlas.
aku .. seseorang yang berjiwa keras. aku keras akan hidup, tak ku heran kan. aku selalu berfikit keras. aku ngotot dalam hal apapun. aku tak ingin terlihat lemah. walaupun dalam dasarnya aku rapuh!
aku benci akan tangis, walaupun pada dasarnya wanita itu terlahir cengeng dan berhati salju.
aku benci akan masa lalu, masa lalu ??? yaa ... karna penyeselan itu selalu datang terakhir.
masa lalu yang dapat meruntuhkan masa kini, jika aku tak sekuat batu karang!!
aku benci saat kekosongan, yang membuat ku akan terus meneteskan air mata. aku benci dikala gundah, galau dan gelisah.
aku benci saat hati tak bisa ku kuasai, dimana saat fikiranku lebih emosional melawan hati, serta akalku terkalahkan oleh otak.
aku benci jatuh cinta. Mengapa ?? aku benci jatuh cinta karna akan menjerumuskan aku akan air mata. meskipun pada dasarnya semua itu nonsense akan ku jalani. dan semua itu lah yang akan mengenalkan ku arti kehidupan.
aku ?? mengapa selalu merasa jenuh, aku benci akan kejenuhan. aku ?? mengapa aku.
aku tak ingin berkomentar jika perkataan ku membuat seseorang marah, lebih baik aku diam dan melampiaskannya dalam sebuah kata kata.
aku tak suka berdiam diri dalam masalah, aku selalu menceritakan masalahku dengan diriku sendiri, dan menjawab sendiri ,saat jalan telah buntu aku pun akan mengadu pada Sang Kholiq.
aku tak butuh manusia yang sok perduli dengan ku, aku hanya ingin ketulusan dan keikhlasan.
aku benci perhatian dengan orang yang biasa padaku, meski itu ku lakukan pada orang yang ku miliki, itu pun mendasarkan dari hati. aku hanya menuruti katak hati, dan selanjutnya semua akan berhenti sendiri.
aku benci akan Nasihat orang padaku, padahal dirinya lebih tak baik dari ku, dan aku benci dengan orang yang tong kosong nyaring bunyinya.
aku .. aku bersyukur untuk semua yang ku miliki. aku bahagia akan yang ku lakukan.
aku.. bila aku menangis! akan ku ingat orang yang membuat ku menangis, dan semua ku serahkan pada YME.
aku.. terima kasih untuk orang yang pernah larut dalam kehidupanku, karna pernah mengajarkanku akan penyeselan dan keikhlasan.